Tuesday, 19 January 2010
paniC??
hari ini..tulis tajuk panik sket..tp english la..hehe
--diagnostic criteria 4 panic attaCks--
a discrete perioD of intense fear @ discOmfort, in wHich 4 @ more of the fOllowg symptomps deVelopd abrupTly and reaChed a peak within 10min
palpitations, poUnding heart, @ acceleraTed heart rate
( kejap ye, kejut kwn bgn subuh ..he3 )
k, sambung...
termbling @ shaking--jgn tertukar dgn tremors plop ...hehe
then, smothering=shortness breath sensation--mcm bernfs dlm bilik yg penooh asap
feeling of choking
chest pain@discomfort
nausea, abdominal distress
diZzy, unsteady...faint
derealisation ( feel unreality ) @ depersonalisation ( being detached from 1 self )
fear @ losing control @ going crazy...
fear of dying
paresthesia
( sensation of tingling, pricking, or numbness of a person's skin with no apparent long-term physical effect. It is more generally known as the feeling of "pins and needles" or of a limb "falling asleep"--mksd paresthesia di ambil dr wiKipedia¬tQ..hehe )
chills@hot flushes
ok kwn2..if ur fren under panic condition, pls try to calm him / her...paniC is one oF anXiety disorder...
sOh dy baca ayat ini--hasbunallahuwani'mal wakil--alimran (3:173)--aCtually,ni doa utk hilg stresS..tp bc ms panik pon, menjadi....biiznillah....amiin
ok...samBong stdy hisTo..dadada
Friday, 15 January 2010
Wasiat Imam Syafi'i
sebelum menulis tentang wasiat2 beliau...kne tahu siapakah beliau...
Muhammad bin Idris bin al-‘Abbas bin ‘Utsman bin Syafi‘ bin as-Saib bin ‘Ubayd bin ‘Abdu Zayd bin Hasyim bin al-Muththalib bin ‘Abdu Manaf bin Qushay. Nasab beliau bertemu dengan nasab Rasulullah pada diri ‘Abdu Manaf bin Qushay. Dengan begitu, beliau masih termasuk sanak kandung Rasulullah kerana ada keturunan bapa saudara jauh beliau , iaitu Hasyim bin al-Muthalib.
Di Mekah, Imam Syafi ‘i dan ibunya tinggal di kwsn sekitar Syi‘bu al-Khaif. Di sana,ibu mghantarnya belajar dgn seorang guru. Sebenarnya ibunya tidak mampu untuk membiayainya, tetapi guru itu rela tidak dibayar setelah melihat kecerdasan Imam dalam menghafal. Imam Syafi‘i bercerita, “Di al-Kuttab (sekolah tempat menghafal Alquran), saya melihat guru yang mengajar di situ membacakan murid-muridnya ayat Alquran, maka aku ikut menghafalnya. Sampai ketika saya menghafal semua yang dia diktekan, dia berkata kepadaku, “Tidak halal bagiku mengambil upah sedikitpun darimu.” Dan ternyata kemudian dengan segera guru itu mengangkatnya sebagai penggantinya (mengawasi murid-murid lain) jika dia tidak ada....Belum lagi menginjak usia baligh, beliau telah berubah menjadi seorang guru....( hebatkan? )
ok...skg kita msk wasiat Imam..xbyk pn..ade 5...
1-perbanyakkan menyebut Allah drpd menyebut ttg makhluk
2-perbanyakkan menyebut akhirat drpd menyebut urusan dunia
3-perbanyakkan menyebut dan mengingati hal2 kematian drpd hal2 kehidupan
4-jangan menyebut2 kebaikan diri & keluarga
5-jangan menyebut2 & menampakkan aib@ buruk org lain...
semoga pelajaran hari ini diingati & dipraktikkan...
( sy sengaja menulis sikit2, spy dpt faham & igt bnda yg sdikit & penting ini..slmt beramal!)